Pada dasarnya ROM berikut merupakan bagian dari MIUI 9 Beta Program, namun kalian yang tidak termasuk di dalamnya bisa juga mendapatkan tautan untuk mengunduhnya dan install secara manual. hanya untuk Xiaomi Redmi Note 4X (Mido) atau Xiaomi Mi 6 (Sagit) dan Redmi 4x (Belum Resmi).
Pertama, kalian perlu download ROM MIUI 9 Beta (sesuaikan untuk tipe smartphone yang kalian miliki) dan program Xiaomi MiFlash dari tautan berikut.
Download
MIUI 9 China Beta ROM untuk Xiaomi Redmi Note 4X (file dalam format .TGZ, ekstrak menggunakan WinRAR)
MIUI 9 China Beta ROM untuk Xiaomi Redmi Note 4X (file dalam format .ZIP, TIDAK PERLU diekstrak, kalian HANYA BISA install menggunakan custom recovery seperti TWRP. Syaratnya jelas, harus sudah unlock bootloader)
MIUI 9 China Beta ROM untuk Xiaomi Mi 6 (file dalam format .TGZ, ekstrak menggunakan WinRAR)
Xiaomi MiFlash versi terbaru 22 Desember 2016.
Kedua, install MiFlash di PC kalian (disarankan restart PC setelah install). Program flashing terbaru ini sudah mendukung sistem 32/64 bit, dan driver yang diperlukan juga built-in di dalamnya. Jika program ini sudah eksis pada PC kalian, langsung ke langkah selanjutnya.
Ketiga, siapkan ROM yang sudah kalian unduh di atas. Jika formatnya .TGZ, ekstrak dulu menggunakan WinRAR. Jika Mido kalian ada TWRP-nya, tinggal salin ROM format .ZIP ke dalam ruang penyimpanan internal, dan flash via TWRP. Melalui TWRP juga, kalian bisa backup ROM Mido yang saat ini digunakan, untuk sewaktu-waktu kembali ke kondisi awal setelah puas mencoba MIUI 9 Beta ini
Keempat, khusus yang flashing menggunakan MiFlash, siapkan dulu perangkat kalian. Aktifkan USB Debugging, yang diperlukan untuk proses flashing tdan instalasi driver. Kalian bisa aktifkan USB Debugging melalui developer option. Jika opsi pengembang ini belum muncul, bisa kalian aktifkan dengan cara masuk ke Settings-> About Phone, dan ketuk pada kolom nomor versi MIUI, sampai muncul notifikasi di layar yang mengatakan jika kalian kini sudah menjadi developer. Kembali ke menu Setting utama, masuk ke Additional setting, dan di sana ada opsi baru Developer option, dimana kalian bisa aktifkan mode USB Debugging.
Kelima, kalian harus masukkan Xiaomi kalian ke dalam mode Fastboot. Caranya, matikan dulu Xiaomi kalian. Kini sebelum menyalakan, tahan tombol Volume Bawah, lalu tahan juga tombol Power, sampai masuk ke mode Fastboot.
Pada beberapa kasus, proses flashing via MiFlash akan menjadi lebih mudah ketika Xiaomi kalian berada dalam mode EDL, salah satu mode khas perangkat yang menggunakan chipset Qualcomm. Untuk yang satu ini, cara termudah masuk ke mode EDL adalah dengan menggunakan kabel Deep Flash, yang banyak dijual di Toko Hijau atau Toko Merah. Khusus untuk mode EDL ini, hanya dengan catatan jika Xiaomi kalian tidak dikenali MiFlash ketika masuk dalam mode Fastboot.
Keenam, dengan catatan kalian menggunakan metode flashing melalui Fastboot,saat Mido atau Sgit dalam mode tersebut, hubungkan ke PC.
Ketujuh, hasil file yang diekstrak dari file .TGZ tadi, masukkan ke dalam progam MiFlash dengan klik kotak Select. Arahkan ke folder dimana kalian ekstrak file .TGZ Mido/Sagit.
Kedelapan, lanjutkan dengan klik tombol Refresh untuk memunculkan Xiaomi kalian yang sudah terhubung ke PC.
kesembilan, klik tombol Flash untuk memulai flashing ROM MIUI 9 Beta tersebut. Tunggu sampai ROM tersebut selesai di-install.
Setelah selesai, dan sukses prosesnya, kalian bisa lepas kabel, tahan tombol Power sampai Mido atau Sagit menyala, dan nikmatilah MIUI 9 Beta tersebut. Walaupun masih OS Beta yang identik dengan kata uji coba, namun bayak pengguna Mido dan Sagit yang mencobanya mengaku kagum dengan kehalusan antarmuka baru ini, dan terasa lembut animasinya serta cepat perpindaha UI-nya.
Selain itu, install ROM Beta MIUI 9 ini juga langsung meningkatkan versi Android Mido khususnya, menjadi Android 7.0 Nougat. Kalian mungkin butuh sedikit waktu untuk mengenali beberapa hal baru di sini, seperti adanya option baru yang disebut my device, yang menunjukkan informasi mengenai detail hardware dan software dan Mido dan Sagit, hingga adanya fitur split screen yang sudah lama dirumorkan kehadirannya.
NOTE
Jika download via HH Redminya, setelah download file pergi ke settingan - Pembaruan sistem - Titik 3 di pojok kanan - Pilih paket pembaruan - lalu arahkan ke file yang sudah di download tadi.
Kedua, install MiFlash di PC kalian (disarankan restart PC setelah install). Program flashing terbaru ini sudah mendukung sistem 32/64 bit, dan driver yang diperlukan juga built-in di dalamnya. Jika program ini sudah eksis pada PC kalian, langsung ke langkah selanjutnya.
Ketiga, siapkan ROM yang sudah kalian unduh di atas. Jika formatnya .TGZ, ekstrak dulu menggunakan WinRAR. Jika Mido kalian ada TWRP-nya, tinggal salin ROM format .ZIP ke dalam ruang penyimpanan internal, dan flash via TWRP. Melalui TWRP juga, kalian bisa backup ROM Mido yang saat ini digunakan, untuk sewaktu-waktu kembali ke kondisi awal setelah puas mencoba MIUI 9 Beta ini
Keempat, khusus yang flashing menggunakan MiFlash, siapkan dulu perangkat kalian. Aktifkan USB Debugging, yang diperlukan untuk proses flashing tdan instalasi driver. Kalian bisa aktifkan USB Debugging melalui developer option. Jika opsi pengembang ini belum muncul, bisa kalian aktifkan dengan cara masuk ke Settings-> About Phone, dan ketuk pada kolom nomor versi MIUI, sampai muncul notifikasi di layar yang mengatakan jika kalian kini sudah menjadi developer. Kembali ke menu Setting utama, masuk ke Additional setting, dan di sana ada opsi baru Developer option, dimana kalian bisa aktifkan mode USB Debugging.
Kelima, kalian harus masukkan Xiaomi kalian ke dalam mode Fastboot. Caranya, matikan dulu Xiaomi kalian. Kini sebelum menyalakan, tahan tombol Volume Bawah, lalu tahan juga tombol Power, sampai masuk ke mode Fastboot.
Pada beberapa kasus, proses flashing via MiFlash akan menjadi lebih mudah ketika Xiaomi kalian berada dalam mode EDL, salah satu mode khas perangkat yang menggunakan chipset Qualcomm. Untuk yang satu ini, cara termudah masuk ke mode EDL adalah dengan menggunakan kabel Deep Flash, yang banyak dijual di Toko Hijau atau Toko Merah. Khusus untuk mode EDL ini, hanya dengan catatan jika Xiaomi kalian tidak dikenali MiFlash ketika masuk dalam mode Fastboot.
Keenam, dengan catatan kalian menggunakan metode flashing melalui Fastboot,saat Mido atau Sgit dalam mode tersebut, hubungkan ke PC.
Ketujuh, hasil file yang diekstrak dari file .TGZ tadi, masukkan ke dalam progam MiFlash dengan klik kotak Select. Arahkan ke folder dimana kalian ekstrak file .TGZ Mido/Sagit.
Kedelapan, lanjutkan dengan klik tombol Refresh untuk memunculkan Xiaomi kalian yang sudah terhubung ke PC.
kesembilan, klik tombol Flash untuk memulai flashing ROM MIUI 9 Beta tersebut. Tunggu sampai ROM tersebut selesai di-install.
Setelah selesai, dan sukses prosesnya, kalian bisa lepas kabel, tahan tombol Power sampai Mido atau Sagit menyala, dan nikmatilah MIUI 9 Beta tersebut. Walaupun masih OS Beta yang identik dengan kata uji coba, namun bayak pengguna Mido dan Sagit yang mencobanya mengaku kagum dengan kehalusan antarmuka baru ini, dan terasa lembut animasinya serta cepat perpindaha UI-nya.
Selain itu, install ROM Beta MIUI 9 ini juga langsung meningkatkan versi Android Mido khususnya, menjadi Android 7.0 Nougat. Kalian mungkin butuh sedikit waktu untuk mengenali beberapa hal baru di sini, seperti adanya option baru yang disebut my device, yang menunjukkan informasi mengenai detail hardware dan software dan Mido dan Sagit, hingga adanya fitur split screen yang sudah lama dirumorkan kehadirannya.
NOTE
Jika download via HH Redminya, setelah download file pergi ke settingan - Pembaruan sistem - Titik 3 di pojok kanan - Pilih paket pembaruan - lalu arahkan ke file yang sudah di download tadi.
0 komentar
Posting Komentar